LEGENDA BAKSO LAPANGAN TEMBAK SENAYAN
DI TENGAH mall PUSAT KOTA BEKASI
DI TENGAH mall PUSAT KOTA BEKASI
Makan bakso jadi satu kebiasaan unik buat orang Indonesia dan usaha jual bakso yang paling lama di Jakarta dan sangat terkenal di kalangan warga kota yang sering berkunjung ke Senayan pasti kenal dengan tempat jajanan ini, khususnya mereka yang suka dan hobi olahraga menembak (bukan "tukang tembak" loh) di LapanganTembak Senayan. Otomatis saat itu hanya kalangan tertentu yang jajan bakso di tempat ini. Dan seiring berjalannya waktu kini Bakso Lapangan Tembak semakin bertambah cabangnya dengan merk yang sangat akrab buat sebagian besar orang Jakarta.
Saat saya berkunjung melewati koridor sepanjang lantai 3, di satu unit 406 s/d 409 Metropolitan Mall 2, saya melihat outlet berukuran lumayan besar Bakso Lapangan Tembak. Sebenarnya gerai Bakso Lapangan Tembak Senayan di tempat ini masuk kategori rumah makan modern dan berkesan menengah atas, namun kalau kita menelusuri sejarah awal berdirinya waung kaki lima Bakso Lapangan Tembak, jelas berbeda jauh. Itulah yang disebut peningkatan pemasaran. Waralaba dari Bakso Lapangan Tembok Senayan ini juga termasuk kategori luamayan mahal, kisaran antara 500juta hingga 1 milyard. Itupun hasil saya searching di internet via om google.
Mewawancarai sang penanggung jawab, Syaiful Bachri, Captain Bakso Lapangan Tembak, lelaki kelahiran Banda Aceh ini mengatakan bila respon masyarakat Bekasi lumayan baik dilihat dari kunjungan ke Metmall dan omzet penjualan porsi baksonya. Per harinya tidak kurang dari 40 hingga 60 porsi jenis bakso saja. Sementara itu menu sajian di Bakso Lapangan Tembak Senayan sangat beragam. Mendengar ini, kelanakuliner berkesimpulan, ternyata omzet minimumnya tak lebih banyak dibandingkan dengan gerai bakso biasa yang ada di sekitar Metropolitan Mall, khususnya warung kaki lima bakso di sepanjang jalan raya Kalimalang dekat Metmall. Tapi untuk menu derivatif, maka omzet pastinya lebih besar dari warung bakso biasa, atau restoran bakso kebanyakan di wilayah Bekasi.
Saat kelanakuliner berkunjung, di hari libur itu pun pengunjungnya lumayan ramai tapi tidak memenuhi seluruh kursi, padahal saat itu adalah hari Minggu. Lalu apa yang menjadi unggulan Bakso Lapangan Tembak yang legendaris itu di tengah masyarakat kota Bekasi yang sebenarnya memiliki ratusan warung, resto dan gerai bakso daging sapi. Menurut Syaiful, kuah Bakso Lapangan Tembak Senayan, khususnya di Metropolitan Mall adalah rasa kuah kaldu baksonya yang beda dari yang lain pada umunya. Kelanakuliner sendiri mendapatkan sebungkus bakso kuah yang seadanya, itupun kalau nggak mau dibilang pelit. Hehehe! Busyet, baru kali ini sebagai wartawan kuliner yang sudah mencicipi ratusan menu sebagai food tester yang lumayan ditakuti (itu kalau orang lain nggak bilang "disegani"), eh...! Cuma dikasih food tester sebutir bakso yang biasa saja rasanya, namun dengan kuah bakso yang memang "luar biasa" beda dari yang lainnya. Rasa kaldu bakso pelit eh... irit ini memang sepertinya lidah kita mencium bau wangi (bingung kan?) atau dengan kata lain khas rempahnya begitu kuat bisa dikecap lidah. Inilah yang membuat "kemungkinan besar" pelanggan MAU dan MAU LAGI makan di tempat ini.
Sayangnya bakso "kelas atas" ini tidak dimbangi dengan pelayanan dan keramahtamahan yang tulus dan menyenangkan. Sebagian pelayanan dan personelnya masih kelihatan tidak profesional bahkan sepertinya tidak memberikan rasa "khusus" atau istimewa buat setiap pelanggan "tanpa" kecuali. Sepertinya itu saja kekurangan yang dimilik oleh Bakso Lapangan Tembak Senayan Cabang Metmall.
Masalah kualitas rasa memang agak berbeda di kaldu baksonya (yang sayangnya belum bisa dikomentari menu lainnya kecuali kuah baksonya yang memang beda, karena manajemen cabang tidak memberikan "akses" untuk menguji rasa semua menu sajian unggulan... mungkin mereka menduga, kelanakuliner hanyalah wartawan iseng yang mau makan gratis bakso mereka kali yah? Jadi yah kasih kuah dan sebutir bakso aja... hehehehe.. lumayan lah untuk makanan gratis, padahal gue udah niat beli tuh... halah!!??)
Masalah kualitas rasa memang agak berbeda di kaldu baksonya (yang sayangnya belum bisa dikomentari menu lainnya kecuali kuah baksonya yang memang beda, karena manajemen cabang tidak memberikan "akses" untuk menguji rasa semua menu sajian unggulan... mungkin mereka menduga, kelanakuliner hanyalah wartawan iseng yang mau makan gratis bakso mereka kali yah? Jadi yah kasih kuah dan sebutir bakso aja... hehehehe.. lumayan lah untuk makanan gratis, padahal gue udah niat beli tuh... halah!!??)
Lepas dari semua hal tersebut, Bakso Lapangan Tembak Senayan memang masuk kategori jajanan buat orang kantoran atau keluarga yang patut dicoba setelah berkeliling browsing around di Metmall. Anda mau reservasi? Hubungi saja (021) 886.1365 atau Anda bisa berkunjung ke Lt.3 unit 406-409, Metropolitan Mal 2 Bekasi Bakso Lapangan Tembak Senayan.
Sidik Rizal
Bakso Lapangan Tembak Senayan provides franchise / waralaba business opportunity in Indonesia in Restaurant Industry. Now they already have some branches in Indonesia.
BalasHapusThey provide various and unique menus with others, because the meatball made from original meat and delicious recipe, so the meatball structure is so soft and delicious. Besides meatball, they also serve other menu such as special fried rice, fried chicken, and various beverages, all with affordable price.
Products:
- Noodles / Meatball
- Fried Rice
- Fried Siomay
- Steak
- Beverages
- and many others
If you interested to open business with them, you can contact them for the detailed information about the business opportunity.
Bicara soal bakso, pasti kamu sudah punya warung jagoan masing-masing. Mulai dari kamu yang doyan sama bakso Lapangan Tembak Senayan sampai penggemar bakso gerobak yang tiap sore wara-wiri di sekitar kompleks. Nah kalo ditanya bakso mana yang memenangkan hati dan lidah saya, ini dia jawabannya : Warung Bakso Kumis!
BalasHapusEits, jangan salah, baksonya sama sekali tidak berkumis. Penjualnya yang berkumis!
Warung bakso Kumis terletak di lantai 4 Plaza Simpang Lima Semarang. Dari jendelanya kita bisa melihat kawasan Simpang Lima yang merupakan pusat keramaian kota Semarang. Kita bisa menyaksikan pemkamungan gedung-gedung hotel dan mall yang mengelilingi sebuah lapangan rumput yang luas. Di lapangan itulah sering digelar even-even besar seperti misalnya konser musik. Sayang beribu sayang, sampai saat ini saya baru sempat menonton konser ST12 dari balik jendela warung bakso Kumis. Padahal saya sangat berharap bisa menyaksikan aksi band-band berkualitas seperti Dewa atau Gigi yang juga sering tampil di lapangan itu.
Warung bakso Kumis menghidangkan beberapa jenis bakso diantaranya bakso urat, bakso isi telur puyu, bakso isi tahu dan bakso urat tenis. Dari semua jenis bakso yang paling enak menurut saya adalah bakso urat. Rasanya begitu nikmat dan kenyal. Uratnya sangat terasa. Ada tulang rawannya juga yang dipotong kecil-kecil. Dahsyat! Rasa baksonya bisa membuat kamu merasa seolah-olah belum pernah makan bakso seumur hidup kamu.
Satu hal yang juga menarik adalah kuah baksonya. Sangat jarang saya mendapati diri saya menghabiskan kuah dalam semangkuk bakso. Hanya di warung bakso Kumis saya melakukannya. Rasanya memang beda. Gurih sekali. Sangat berbeda dengan sebagian besar warung bakso yang menomorduakan kelezatan kuah.
bakso kumisTapi bukan gading namanya kalau tidak retak. Di sektor sambel, warung bakso Kumis tidak bisa dibilang oke. Sambelnya biasa-biasa saja dan kadang baunya sudah tidak segar. Suasana di warungnya juga tidak cozy (ya iyalah namanya juag warung bakso). Kita tidak bisa duduk terlalu lama karena banyak orang yang mengantri khususnya di jam-jam tertentu yang ramai pengunjung.
Kota Semarang adalah “tempat bermain” yang sangat menyenangkan bagi kamu yang hobi berwisata kuliner. Dan warung bakso Kumis adalah salah satu target yang sangat sayang kamu lewatkan bila berkunjung ke Semarang.
Salam bakso Kumis!
Bicara soal bakso, pasti kamu sudah punya warung jagoan masing-masing. Mulai dari kamu yang doyan sama bakso Lapangan Tembak Senayan sampai penggemar bakso gerobak yang tiap sore wara-wiri di sekitar kompleks. Nah kalo ditanya bakso mana yang memenangkan hati dan lidah saya, ini dia jawabannya : Warung Bakso Kumis!
BalasHapusEits, jangan salah, baksonya sama sekali tidak berkumis. Penjualnya yang berkumis!
Warung bakso Kumis terletak di lantai 4 Plaza Simpang Lima Semarang. Dari jendelanya kita bisa melihat kawasan Simpang Lima yang merupakan pusat keramaian kota Semarang. Kita bisa menyaksikan pemkamungan gedung-gedung hotel dan mall yang mengelilingi sebuah lapangan rumput yang luas. Di lapangan itulah sering digelar even-even besar seperti misalnya konser musik. Sayang beribu sayang, sampai saat ini saya baru sempat menonton konser ST12 dari balik jendela warung bakso Kumis. Padahal saya sangat berharap bisa menyaksikan aksi band-band berkualitas seperti Dewa atau Gigi yang juga sering tampil di lapangan itu.
Warung bakso Kumis menghidangkan beberapa jenis bakso diantaranya bakso urat, bakso isi telur puyu, bakso isi tahu dan bakso urat tenis. Dari semua jenis bakso yang paling enak menurut saya adalah bakso urat. Rasanya begitu nikmat dan kenyal. Uratnya sangat terasa. Ada tulang rawannya juga yang dipotong kecil-kecil. Dahsyat! Rasa baksonya bisa membuat kamu merasa seolah-olah belum pernah makan bakso seumur hidup kamu.
Satu hal yang juga menarik adalah kuah baksonya. Sangat jarang saya mendapati diri saya menghabiskan kuah dalam semangkuk bakso. Hanya di warung bakso Kumis saya melakukannya. Rasanya memang beda. Gurih sekali. Sangat berbeda dengan sebagian besar warung bakso yang menomorduakan kelezatan kuah.
bakso kumisTapi bukan gading namanya kalau tidak retak. Di sektor sambel, warung bakso Kumis tidak bisa dibilang oke. Sambelnya biasa-biasa saja dan kadang baunya sudah tidak segar. Suasana di warungnya juga tidak cozy (ya iyalah namanya juag warung bakso). Kita tidak bisa duduk terlalu lama karena banyak orang yang mengantri khususnya di jam-jam tertentu yang ramai pengunjung.
Kota Semarang adalah “tempat bermain” yang sangat menyenangkan bagi kamu yang hobi berwisata kuliner. Dan warung bakso Kumis adalah salah satu target yang sangat sayang kamu lewatkan bila berkunjung ke Semarang.
Salam bakso Kumis!