Setelah diliput Trans-7, Rubah Slogan Jadi
"Jangan Takut Masuk KPK"
Bakar Madu
Jl. Raya Wiabawa Mukti No. 19 Komsen Jatiasih, Bekasi
Reservasi & Delivery Service (021) 9346.1965
Jangan Takut Masuk KPK... Apalagi KPK Bakar Madu Pasti Keringetan |
Tahukah Anda apa yang khas dari daerah Pekalongan? Pasti terbayang langsung di benak kita Batik Pekalongan. Tapi bagaimana dengan kulinernya? Tahukah Anda makanan khas dari Pekalongan? Ada yang spesial gak seh? Tapi siapa sangka satu warung pojok dari kota Batik ini mengundang rasa ingin tahu banyak orang untuk mencoba sajian uniknya berupa Bebek Bakar Madu. Hmmm seperti apa seh rasanya sampe TransTV mau meliputnya? Beberapa waktu lalu di bulan puasa lewat.
Ratusan ayam & bebek bakar laku per hari |
Tapi kini kelanakuliner tidak sedang meliput tentang keunikan khas kuliner yang dibuat oleh putra daerah Pekalongan. Tapi meliput tentang sebuah warung makan yang menggunakan nama KPK Bakar Madu di bilangan jalan Wibawa Mukti Jatiasih Bekasi. Membaca spanduk besar bertuliskan KPK besar saja sudah mengundang rasa penasaran para pengguna jalan raya Komsen Jatiasih yang melewatinya. Bahkan sempat di antara mereka mampir berkunjung hanya untuk mengambil foto spanduk warung makan, yang bertulisan besar KPK.
Mas Ekki: Saat diwawancarai Trans7 |
KPK asli, yang juga bikin keringetan |
KPK itu ternyata Keluarga PeKalongan |
Bos KPK, ayah dari Mas Ekki |
Sajian utama yang ada di warung KPK sebenarnya adalah menu sajian bakaran dengan bumbu madu dan kecap. Seperti ayam kampung dan ayam negeri yang disajikan dengan menu bakar madu. "Meski menggunakan madu sebagai saus utamanya, tapi sebenarnya dicampur pula dengan kecap manis," ungkap mas Ekki. Sehingga sajian yang kian populer ini memang mempunyai rasa cukup unik dibandingkan dengan menu bakaran madu di lain tempat.
"Biarpun kami menyajikan ayam kampung dan negeri, kami juga menyajikan bebek bakar madu dan bebek goreng serta burung puyuh goreng," jelas mas Ekki yang juga seniman pelukis kontemporer ini. Semua sajian baik itu bakaran madu maupun gorengannya diberi dua jenis sambal, yakni Sambal Ijo dan Sambal Bajak. Sambal Ijo yang pedasnya luar biasa ini dibuat dari cabe rawit yang ditumis dengan bawang putih dan sedikit minyak kelapa. Sedangkan Sambal Bajak yang tak terlalu pedas itu dibuat dari cabe merah yang digerus kemudian ditumis dengan bawang merah dan bawang putih plus terasi.
Ternyata kombinasi menu masakan bebek bakar madu yang cenderung manis hingga ke dalam daging bebeknya. Umumnya bebek digoreng garing dan gurih asin di lain tempat namun di warung KPK, bebeknya lebih terasa empuk dan manis. Sedangkan sajian gorengan unggulan di warung KPK adalah Burung Puyuh Gorengnya yang empuk gurih asin. Ukuran daging burung puyuh yang kecil sering membuat penasaran para pelanggannya saat menikmatinya, sehingga terkadang mereka memesan lebih dari satu.
"Justru saat pembukaan banyak sekali para pengunjung yang tidak tahu seperti apa burung puyuh itu. Jadi saya biasanya menjelaskan lebih dulu kepada mereka dan mempersilahkan mereka untuk mencobanya," imbuh mas Ekki. Malah setelah mereka mencobanya, kebanyakan dari mereka jadi pelanggan dan pencinta burung puyuh goreng di warung KPK.
Khusus ayam kampungnya di warung KPK disajikan dengan menu goreng. Memang sangat tak lazim, sedangkan ayam negerinya disajikan dalam menu bakaran madu seperti halnya bebek. "Warung KPK hanya mencoba untuk tampil beda agar gampang diingat oleh para pelanggannya. Jadi setiap sajian masakannya tak perlu harus sama dengan tempat makan lain," pungkas mas Ekki yang mempunyai anak dengan nama-nama unik seperti, anak pertamanya Lentero Suminaring Jagad, anak keduanya Bunga Cinta dan anak ketiganya Sekar Langit.
Kelana kuliner hanya bisa merekomendasikan sajian di warung KPK Bakar Madu yang berkapasitas 24 kursi ini dengan dua jempol, rasanya mantabbbsss buanget terutama pedasnya Sambal Ijo. "Wah pedas sambelnya parah banget!" ujar seorang pelanggan yang tengah menikmati hidangan aneka bakaran dan gorengan unggas bersama keluarganya. Kelana kuliner setuju, siapapun yang masuk warung KPK pasti keringetan. Bukan karena takut masuk KPK nya tapi, karena pedasnya sambel ijo yang luar biasa bisa bikin para penikmatnya keringatan kepedasan.
Bila Anda tertarik untuk mengunjungi warung KPK Bakar Madu di bilangan Jl. Raya Wiabawa Mukti No. 19 Komsen Jatiasih, Bekasi silakan memesan tempat atau reservasi terlebih dahulu di Nomor (021) 989.4466.9 atau 0815.7467.2525
Sidik Rizal - kotabekasihotnews.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar